DIMAS MAULANA IBRAHIM TENGGELAM DI KALI BRANTAS

WAGATABERITA.COM – MALANG. Dimas Maulana Ibrahim (8) tenggelam di Sungai Brantas, Tlogomas, Kota Malang.

Informasi yang diterima dari tim Basarnas Surabaya Minggu (11/06/2017), menyebutkan Dhimas Maulana Ibrahim (8) lahir 10 Agustus 2009 di Malang.

Putra dari hasil pernikahan Ahmad Erik (35) dan Sriatin (36) tercatat sebagai pelajar Kelas 1 SDN Tlogomas 1 Kota Malang.

Menurut saksi mata Febri (8) sekira pukul 14 : 30 WIB, Dhimas, mandi bersama Febby. Namun sementara mandi di aliran Sungai Brantas (Brantas Elo), tiba – tiba Dhimas hanyut dipusaran disekitar lokasi kejadian.

Kemudian Febby pulang dan bertemu Saddam untuk melaporkan ke orang tua Dhimas bahwa Dhimas telah hanyut dan belum di ketemukan.

Koordinat TKM Tempat Kejadian Musibah (TKM) adalah 7°55’40.99 LS
112°36’10.92 BT.

Atas peristiwa naas itu, tim SAR mempersiapkan kelengkapan pencarian berupa Truk Giga, Peralatan water rescue, GPS, APD dan Alkom.

Setelah melakukan assesment area dan koordinasi dengan potensi SAR setempat langsung membentuk posko pencarian. Mereka membagi menjadi beberapa search and rescue unit (SRU) , baik SRU air ataupun SRU darat. Tim SAR mencari dengan menyusuri sungai baik lewat alur sungai Brantas atau pun darat dari TKM sampai dengan dam Blobo, pakisaji.

Dantim Rescue Basarnas Surabaya selaku OSC (on scene commander) Ops SAR sungai Brantas, Kota Malang, Novic Heriyadi melaporkan tim saat ini sedang melakukan pencarian terjadap Dimas. (Haludin Ma’waledha)