DOA BERSAMA JALUR MAUT PANTURA

Related Articles

TRUK HAMPIR NABRAK RUMAH DAN MASUK SUNGAI

Kamis, 10 Maret 2022, 18:21

YANG BEDA DI PENGUKUHAN AVOCI BANDUNG RAYA

Minggu, 19 Desember 2021, 22:22

GERAK CEPAT PERINTAH PRESIDEN KHOFIFAH DAN PANGDAM TANAM RUMPUT VERTIVER DI SEMERU

Sabtu, 15 Februari 2020, 18:05

WAGATABERITA.COM – PROBOLINGGO. 40 hari pasca rentetan kecelakaan lalu lintas, yang terjadi di sejumlah titik jalur maut Pantura kabupaten Probolinggo Jawa Timur, membuat Satuan lalu lintas Polres Probolinggo menggelar doa bersama, Kamis malam (10/08/2017).

Doa bersama dilakukan, di sekitar lokasi kecelakaan lalu lintas antara bus pariwisata dan truk pupuk, yang terjadi pada Jum’at lalu (16/07), menelan korban tewas 10 orang. Tepat berada di sebelah timur, dari tikungan tajam lokasi kecelakaan terjadi.

Mulai dari bacaan dzikir, surat Yasin, dan Tahlil. Dilantunkan secara bersama – sama oleh para jemaah, untuk keselamatan para pengguna jalan Pantura, agar dijauhkan dari bala musibah.

Sedikitnya ada, 30 jemaah yang terlibat dalam doa bersama kali ini. Mereka diantaranya, sejumlah anggota dan perwira polisi Polres Probolinggo, awak media cetak maupun elektronik, serta warga sekitar.

Kasatlantas Polres Probolinggo, AKP Tri Nuartiko menyampaikan, doa bersama digelar agar kecelakaan maut yang pernah terjadi di jalur Pantura Probolinggo, tidak lagi terulang lagi nantinya.

Selain kelengkapan kendaraan harus di perhatikan, kehati – hatian saat berkendara juga perlu diterapkan, oleh para pengendara kendaraan bermotor. Tujuannya, yakni menghindari terjadinya kecelakaan, dan jatuhnya korban baik luka maupun meninggal dunia.

“Saya harap para pengguna jalan, khususnya pengendara motor, mobil, bus, dan truk agar selalu waspada, dan tertib dalam berlalu lintas. Tidak perlu kebut – kebutan di jalan supaya tidak merugikan dirinya maupun orang lain,” tutur Tri.

Sementara itu, sebagai peringatan kepada para pengguna jalan agar lebih berhati – hati dalam berkendara, baik kendaraan roda 2 maupun kendaraan roda 4. Sebuah tugu monumen kecelakaan, rencananya akan dibangun di titik samping tikungan lokasi laka bus pariwisata dan truk pupuk terjadi. (Zulkiflie/Halu)