Wagata Berita wagata berita adalah website yang berisikan berita-berita terkini.
Related Articles
WAGATABERITA.COM – PROBOLINGGO. Seorang oknum anggota polisi berinisial AR di kota Probolinggo, Jawa Timur, digrebek warga lantaran kedapatan tengah melakukan perselingkuhan dengan istri orang, Selasa (10/10/2017).
Selingkuhan AR, adalah RTN yang merupakan istri dari NNG, warga jalan Hasyim Asy’ari, Mangunharjo, kota Probolinggo. Aksi penggerebekan, diawali informasi warga kepada NNG, bahwa RTN kerap dijumpai sering keluar bersama AR, yang merupakan anggota Polsek Wonoasih.
Namun demikian, NNG masih berfikiran positif kepada istrinya, Lantaran profesi RTN sendiri merupakan biduan, atau penyanyi Electone. NNG juga berusaha meredam diri, karena tidak memiliki bukti pasti.
Akan tetapi, emosi NNG akhirnya memuncak, setelah ia kembali mendapati kabar, bahwa RTN tengah bersama AR di rumah sahabat RTN, Berlokasi di jalan Kusuma Bangsa, Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Mayangan.
Karena AR merupakan seorang anggota polisi, NNG kemudian meminta bantuan petugas Babinsa, dan warga agar ditemani melakukan pengintaian terhadap rumah yang dimasuki AR dan RTN.
“Sampai malam istri saya tak kunjung keluar dari rumah itu. Saya lantas memaksa masuk, dan langsung menuju ke salah satu kamar. Saat saya ketuk pintu kamarnya, lama sekali membukanya. Namun setelah dipaksa keduanya akhirnya muncul dari dalam kamar” ungkap NNG.
Warga yang tinggal di sekitar lokasi penggerebekan, sempat tersulut emosi, lantaran kesal dengan perbuatan AR dan RTN, yang dianggap telah mencoreng lingkungan sekitar.
Namun beruntung, situasi panas akhirnya dapat diredam, sehingga tidak terjadi amuk massa. AR dan RTN, lantas diamankan ke Mapolresta Probolinggo, untuk dilakukan pemeriksaan di ruang provost.
NNG, hanya bisa pasrah dan mengelus dada, mendapati RTN tertangkap basah berduaan dengan AR. Sedangkan RTN sendiri, hanya bisa tertunduk malu, setelah terpergok selingkuh oleh suaminya.
Sementara menyikapi masalah yang tengah menimpa salah satu anggotanya, Wakapolresta Probolinggo, Kompol Djumadi, membenarkan adanya kejadian tersebut. Akan tetapi, ia enggan banyak berkomentar atas masalah tersebut. “Untuk lebih jelasnya langsung tanya ke Kapolres saja,” jelas
(Djumadi.Zulkiflie/Halu)
