WAGATABERITA.COM – JAKARTA. Usai dilantik kemaren hari ini, Senin, (21/10/2019), Presiden Joko Widodo memanggil sejumlah tokoh ke Istana untuk membahas mengenai posisi Menteri di Kabinet kerjanya.
Sekira pukul 09 : 30 WIB, Mahfud MD tiba di Kompleks Istana Kepresidenan yang Tak berselang lama, Nadiem Makarim tampak berjalan memasuki halaman depan Istana Negara berikutnya, giliran Wishnutama Kusubandio yang datang memenuhi panggilan Kepala Negara. Lalu disusul oleh Erick Thohir yang kesemuanya tampak mengenakan kemeja putih saat menyambangi Istana.
- LAKUKAN TES DINI COVID 19 PRESIDEN DAN IBU NEGARA NEGATIF CORONA
- INI LIMA PROGRAM KERJA PRESIDEN JOKOWI YANG DIUCAPKAN USAI DILANTIK
- BERTEMU ZULHAS PRESIDEN BILANG HARUS MRMBAHAS MASALAH GLOBAL KEPADA SELURUH KETUA PARTAI
- JOKOWI INTRUKSIKAN JAJARANNYA SELESAIKAN REKOMENDASI DAN LAPORAN BPK
- JOKOWI SETUJU ASPIRASI WARGA PAPUA AGAR ADA ISTANA PRESIDEN DI JAYAPURA
“Saya tadi dipanggil oleh Bapak Presiden. Intinya saya diminta beliau untuk menjadi salah seorang Menteri, yang kalau tidak berubah akan dilantik besok lusa hari Rabu. Pagi sudah berkumpul di sini,” kata Mahfud MD kepada awak media usai diterima Presiden Jokowi.
Mahfud mengaku ia berdiskusi banyak hal dengan Presiden Jokowi dalam pertemuan ini, “yang agak dalam kami diskusi masalah pelanggaran HAM, hukum yang kurang menggigit. Bapak Presiden memperhatikan sungguh – sungguh di bidang penegakan hukum dan kita diminta bekerja keras untuk benar – benar menegakkan hukum dengan sebaik-baiknya,” ujar Mahfud.
Sementara itu, Nadiem Makarim mengatakan bahwa ia dan Presiden Jokowi berbicara soal visi dan misi bangsa Indonesia ke depan terutama di bidang – bidang pembangunan sumber daya manusia (SDM), reformasi birokrasi, investasi, “dari dulu misi saya kepada Go – Jek itu adalah menampilkan Indonesia di dalam panggung dunia, jadi ini suatu kelanjutan dari misi itu. Tapi sekarang kepentingannya untuk negara dan dalam skala yang besar,” ujar Nadiem.
Nadiem mengaku merasa terhormat ketika dirinya diminta untuk bergabung ke kabinet, “Beliau meminta saya dengan tanggung jawab ini dan saya menerima dan saya sangat senang sekali hari ini karena ini menunjukkan bahwa kita siap maju ke depan dan siap berinovasi ke depan,” tambahnya.
Sedangkan Wishnutama mengaku diminta Presiden untuk membantunya dalam bidang yang sesuai dengan kemampuannya. Seperti diketahui, Wishnutama berkiprah di pertelevisian dan industri kreatif, “Kira – kira untuk meningkatkan kemampuan kreativitas di Indonesia. Lalu juga meningkatkan devisa,” ungkap Wishnutama usai bertemu Presiden.
Sedangkan Erick Thohir usai bertemu Presiden Jokowi menjelaskan pemikirannya yang sangat positif untuk rakyat ke depan. Ia pun siap membantu Presiden Jokowi, “Selama ini background saya swasta sama seperti Nadiem atau Wishnutama yang tidak pernah berkecimpung kepemerintahan, bagian tugas negara yang kadang – kadang tidak pernah terpikirkan. Tetapi tentu intinya bagaimana beliau memaparkan pemikiran yang saya rasa kita semua wajib membantu dan ini sesuai dengan pidato kemarin buat rakyat,” papar Erick. (Red)