Rabu, 1 Mei 2024, 7:54
Home / NEWS / TERPELESET, PASUTRI KECEMPLUNG SUMUR
Kondisi Korban Meninggal Dunia Lantaran Terpeleset Dan Terjatuh Kedalam Sumur. Sumber Foto : Ayu Mila Sari

TERPELESET, PASUTRI KECEMPLUNG SUMUR

WAGATABERITA.COM – TRENGGALEK. Seorang nenek asal Desa Ngepeh Kecamatan Tugu Kabupaten Trenggalek ditemukan tewas setelah terjatuh dari sumur yang ada di samping rumahnya. Diketahui kejadian tersebut terjadi pada Rabu (08/11) sekira pukul 11 : 00 WIB di sumur samping rumah yang berada di Dusun Gerbo RT 12 RW 05 Desa Ngepeh Kecamatan Tugu Kabupaten Trenggalek.

Berdasarkan informasi yang diterima, korban yakni Sarjilah (57) bersama suaminya yang bernama Meni alias Suwarni (71) hendak pergi ke kamar mandi. Karena kondisi Meni yang sakit dan tidak bisa melihat serta mendengar, dirinya sengaja dibopong oleh korban untuk ke kamar mandi.

Kapolres Trenggalek AKBP Donny Adityawarman melalui Kasubag Humas Polres Trenggalek Iptu Supadi membenarkan adanya kejadian orang meninggal dunia lantaran terpeleset dan jatuh kedalam sumur yang ada di Desa Ngepeh Kecamatan Tugu Kabupaten Trenggalek.

“Telah ditemukan seorang korban meninggal dunia karena terpeleset dan terjatuh kedalam sumur yang ada disamping kamar mandi didekat rumahnya,” ungkapnya, Rabu (08/11/2017).

Lebih lanjut Supadi mengatakan bahwa kejadian tersebut terjadi saat korban bersama suaminya hendak pergi ke kamar mandi. Namun sesampainya di dekat sumur, suami korban terpeleset yang kemudian ditolong oleh korban. Ketika menolong suaminya, korban kehilangan keseimbangan, sehingga sama-sama terjatuh kedalam sumur.

Saat keduanya mencoba berteriak meminta tolong, tidak banyak warga yang mengetahui hal tersebut. Tak berselang lama, kejadian tersebut diketahui oleh salah seorang saksi yang mendengar suara dari dalam sumur.

“Setelah beberapa lama saat kemudian, hal tersebut diketahui oleh salah seorang saksi. Namun saat proses evakuasi, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia, sedangkan Meni masih dapat bertahan hidup,” imbuhnya.

Mengetahui kejadian tersebut, saksi juga segera melaporkannya ke pihak yang berwajib guna proses selanjutnya. Setelah kedua korban berhasil dikeluarkan dari dalam sumur, korban meninggal dunia langsung ditangani oleh tim medis dari Puskesmas setempat, sedangkan korban selamat mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Supadi juga menuturkan bahwa dari hasil pemeriksaan luar korban meninggal dunia oleh tim medis, diketahui hasilnya terdapat luka hemantum pada dahi dan pipi kanan korban yang bengkak.

“Atas kejadian ini pihak keluarga menerima meninggalnya korban secara wajar dan menganggap sebagai musibah dengan meminta untuk tidak di otopsi dengan di sertai surat pernyataan.

Dan selanjutnya jenazah korban dikembalikan ke pihak keluarga untuk dilakukan pemakaman,” pungkas Supadi. (Ayu Mila Sari/Halu)

Check Also

USAI DIBENTUK INI KEGIATAN PERTAMA PENGURUS PP IWO

WAGATABERITA.COM – JAKARTA. Jajaran Pengurus Pusat Ikatan Wartawan Online (PP IWO) yang terbentuk beberapa waktu …